Di usia 7 tahun, saat anak-anak lain bermain dan belajar di sekolah, adik Mohammad Arfaisal Kamsia hanya bisa terbaring lemah di rumah. Tubuhnya kian kurus, dan kini ia bahkan tak mampu lagi duduk, berdiri, apalagi berbicara. Hanya tangisan yang terdengar setiap kali sakit menyerang tubuh kecilnya.
Faisal dulunya adalah anak yang ceria dan rajin ke sekolah. Namun sejak September 2023, segalanya berubah setelah ia mulai mengeluhkan sakit kepala dan nyeri di bagian bawah tubuhnya.
Keluarganya udah berusaha semampunya. Nenek dan kakeknya, yang sekarang merawat Faisal, udah bawa dia ke klinik, rumah sakit, bahkan nyoba pengobatan tradisional. Tapi apa daya, uang mereka terbatas. Ayahnya cuma kuli bangunan, penghasilan gak tentu. Waktu Faisal harus dirujuk ke rumah sakit yang lebih lengkap, mereka terpaksa pulang karena tidak sanggup membayar biaya rawat inap dan pemeriksaan.
Sekarang, Faisal hanya bisa terbaring di rumah, semakin lemah dan kesakitan. Ia kehilangan masa kecilnya, dijauhi teman-teman, dan hidup dalam kesendirian. Satu-satunya harapan keluarga adalah agar Faisal bisa kembali mendapatkan pengobatan yang layak, supaya masa depannya yang masih panjang tidak hilang begitu saja.
Faisal sangat butuh bantuan untuk menjalani pemeriksaan lanjutan seperti CT scan dan rawat inap di rumah sakit rujukan. Keluarganya benar-benar tidak mampu menanggung biaya ini sendirian. Setiap hari tanpa pengobatan, risiko buat Faisal makin besar.
Yuk, kita bantu Faisal! Ulurkan tanganmu, jadi bagian dari perjuangan menyelamatkan masa depan Faisal.
Klik tombol DONASI SEKARANG, dan bantu Faisal agar bisa sembuh, kembali ke sekolah, dan mengejar mimpi-mimpinya. Bantuan sekecil apa pun sangat berarti buat Faisal dan keluarganya.